Sabtu, 29 Desember 2012

Berapa besar bobot sebuah doa?



Lusi, seorang ibu kumuh dengan baju kumal, masuk kedalam sebuah supermarket. Dengan sangat terbata-bata dan dengan bahasa yang sopan ia memohon agar diperbolehkan mengutang. Ia memberitahukan bahwa suaminya sedang sakit dan sudah seminggu tidak bekerja. Ia memiliki tujuh anak yang sangat membutuhkan makan.

Joni, sipemilik supermarket mengusir dia keluar. Sambil terus menggambarkan situasi keluarganya. Si ibu terus menceritakan tentang keluarganya.
"Tolonglah, pak, saya janji akan segera membayarnya setelah saya punya uang."
Joni tetap tidak mengabulkan permohonan ibu tersebut.
"anda tidak mempunyai kartu kredit, anda tidak mempunyai garansi." alasanya.

Didekat counter pembayaran, ada seorang pelangan lain, yang dari awal mendengarkan percakapan mereka. Dia mendejatu keduanya dan berkata :
"saya yang akan membayar semua yang diperlukan ibu ini."
Karena malu, si pemilik supermarket akhirnya mengatakan,
"tidak perlu, pak. Saya sendiri yang akan memberikanya dengan gratis. Baiklah, apakah ibu membawa daftar belanja?"
"iya, pak. Ini." katanya sambil memberikan sesobek kertas kumal. "letakan daftar belanja anda didalam timbangan, dan saya akan memberikan gratis belanjaan anda sesuai dengan berat timbangan tersebut."

Denga sangat ragu-ragu dan setengah putus asa, lusi menundukan kepala sebentar, menuliskan sesuatu pada kertas kumal tersebut, lalu dengan kepala tetap tertunduk, ia meletakanya dalam timbangan.

Si pemilik supermarket terbelalak melihat jarum timbangan bergerak cepat kebawah. Ia menatap pelangan yang tadi menawarkan si ibu tadi sambil berucap kecil,
"aku tak percaya dengan yang ku lihat"
Sipelanggan baik hati itu hanya tersenyum.

Disarankan  oleh pelangan baik hati tadi, si pemilik toko menaruh belanjaan tersebut pada sisi timbangan yang lain. Jarum timbangan tidak kunjung berimbang, sehingga is ibu terus mengambil barang-barang keperluanya dan si pemilik supermarket terus menumpukan pada timbangan, hinga tak muat lagi.

Si pemilik supermarket merasa kesal dan tidak dapat berbuat apa-apa. Karena tidak tahan, si pemilik supermarket diam-diam mengambil sobekan kertas daftar belanja kumal tadi.
Diatas kertas kumal itu tertulis sebuah doa pendek :
"tuhan, engkau tau apa yang hamba perlukan. Hamba menyerahkan semuanya kedalam tanganMu."

Si pemilik supermarket terdiam, si ibu lusi berterimakasih kepadanya dan meninggalkan supermarket dengan belanjaan geratisnya. Sipelanggan baik hati tadi bahkan memberikan beberapa lembar uang kepadanya. Sipemilik supermarket kemudian mencek  dan menemukan bahwa timbangan yang dipaki tersebut ternyata rusak. Ternyata memang hanya Tuhan yang tahu bobot sebuah doa.

Jumat, 28 Desember 2012

Cinta


Apakah telapak tangan anda berkeringat, hati anda deg-degan, suara anda menyangkut di dalam tenggorokan anda? Hal itu bukan cinta, tapi suka.

Tangan anda tidak dapat berhenti memegang dan menyentuhnya? Hal itu bukan cinta, tapi birahi.

Apakah anda bangga dan ingin selalu memamerkanya kepada semua orang? Itu bukanlah cinta, tapi anda sedang mujur.

Apakah anda mengingikanya karena anda tahu dia akan selalu disamping anda? Hal itu bukanlah cinta, tapi kesepian.

Apakah anda masih bersama dia karena semua orang menginginkanya? Hal itu bukan cinta, tapi kesetiaan.

Apakah anda menerima pernyataan cinta karnea anda tak mau menyakiti hatinya? Hal itu bukan cinta, tapi rasa kasihan.

Apakah anda bersedia memberikan semua yang anda sukai deminya? Hal itu bukan cinta, tapi kemurahan hati.

Apakah anda mengatakan kepadanya bahwa dia adalah satu-satunya hal yang ada pikirkan? Itu makin kelihatan kalau GOMBAL.

Apakah anda masih bersamanya karena campuran dari rasa nyeri dan kegembiraan yang tidak dapat digambarkan dan sangat membutuhkan?? Itulah cinta.

Apakah anda masih menerima kesalahan mereka, karena hal itu adalah bagian dari keppribadiannya? Itulah cinta.

Apakah anda tertarik pada orang lain tapi masih bersamanya dengan setia? Itulah cinta.

Apakah anda rela memberikan hati anda, kehidupan anda, dan kematian anda? Itulah cinta.

Apakah hati anda tercabik bila dia sedih? Itulah cinta.

Apakah anda menagis untuk kepedihannya biarpun dia cukup tegar? Itulah cinta.

Apakah matanya melihat hati anda yang sesungguhnya dan menyentuh jiwa anda secara dalam sekali sampai terasa nyeri? Itulah cinta.

Sekarang, kalau kita tahu bahwa cinta itu menyakitkan dan menyiksa kita begitu rupa, lalu kenapa kita masih juga mencintai?

Kesakitan ini... Penderitaan ini...? Mengapa hal ini adalah hal yang kita cari dan ingini? Semua penyiksaan ini, sebuah kematian terhadap ego dan kepribadian sendiri? Menhapa? Semua ini disebabkan oleh... cinta.

Love is a miracle. Don't ever throw when you face it....

Perempuan


# khusus untuk laki-laki

Dia yang diambil dari tulang rusuk. Jika tuhan mempersatukan dua orang yang berlawana sifatnya, maka itu akan menjadi saling melengkapi. Dialah penolongmu yang sepadan, bukan sparing partner yang sepadan.
Ketika pertandingan dimulai. Dia tidak berhadapan dengan mu untuk melawan mu, tetapi dia akan berada bersamamu untuk berjaga-jaga dibelakang saat engkau berada didepan atau segera mengembalikan bola ketika bola itu terlewat oleh mu, dialah yang akan menutupi kekuranganmu.
Dia ada untuk melengkapi yang tidak ada dalam laki-laki : perasaan, emosi, kelemahlembutan, keluwesan, keindahan, kecantikan, rahim untuk melahirkan, mengurusi hal-hal sepele, hingga ketika laki-laki tak mengerti hal itu, dialah yang akan menyelesaikan bagianya...Sehingga tanpa kau sadari ketika kau menjalankan sisa hidup mu, kau menjadi lebih kuat karena kehadiranya disisimu.
Jika ada mahluk yang bertolak belakang, kontras dengan lelaki, itulah perempuan. Jika ada mahluk yang sanggup menaklukan hati hanya dengan sebuah senyuman, itulah perempuan. Ia tidak butuh argumentasi hebat dari seorang laki-laki tapi ia butuh jaminan rasa aman darinya karena ia ada untuk dilindungi tidak hanya fisik tetapi juga emosi.
Ia tidak tertari dengan fakta-fakta yang akurat, bahasa yang teliti dan logis yang bisa disampaikan secara detail dari seorang lelaki, tetapi yang dia butuhkan adalah perhatiannya, kata-kata yang lembut, ungkapan sayang yang sepele, namun baginya sangat berarti membuatnya aman didekatmu.
Batu yang keras dapat terkikis habis oleh air yang luwes, sifat laki-laki yang keras ternetralisir oleh kelembutan perempuan. Rumput yang lembut tidakpernah tumbang oleh badai dibandingkan dengan pohon yang besar dan rindang. Seperti juga di dalam kelembutanya disitulah terletak kekuatan dan ketahanan yang membuatnya bisa bertahan dalam situasi apapun.
Ia lembut bukan untuk diinjak, rumput yang lembut akan dinaungi oleh pohon yang kokoh dan rindang. Jika lelaki berpikir tentang perasaan wanita, itu persekian dari hidupnya, karena perempuan diciptakan dari tulang rusuk laki-laki, karena perempuan adalah bagian dari laki-laki, apa yang menjadi bagian dari hidupnya, akan menjadi bagian dari hidupmu. Keluarganya akan menjadi keluargamu, keluargamu pun akan menjadi keluarganya juag. Sekalipun ia jauh dari keluarganya, namun ikatan emosi kepada keluarganya akan tetap ada, karena ia lahir dan dibesarkan disana. Karena mereka ia menjadi seperti sekarang ini. Perasaan terhadap keluarganya akan menjadi Perasaan mu juga, karena kau dan dia adalah satu, dia adalah dirimu yang tak ada sebelumnya. Ketika pertandingan dimulai, pastikan dia ada di bagian lapangan yangsama denganmu.

Rahasia umur sapi, monyet, anjing dan manusia



Diawal zaman, tuhan menciptakan seekor sapi. Tuhan berkata pada sang sapi "Hari ini kuciptakan kau! Sebagai sapi engkau harus pergi kepadang rumput. Kau bekerja dibawah terik matahari sepanjang hari. Ku tetapkan umurmu sekitar 50 tahun." Sang sapi keberatan "kehidupanku akan sangat berat selama 50 tahun. Kiranya 20 tahun cukuplah buatku. Kukembalikan padamu yang 30 tahun" maka setujulah tuhan.

Dihari kedua tuhan menciptakan monyet "hai monyet, hiburlah manusia. Kuberikan kau umur 20 tahun!" sang monyet menjawab "apa? Menghibur mereka dan membuat mereka tertawa? 10 tahun cukuplah. Kukembalikan 10 tahun padamu" maka setujulah tuhan.

Dihari ketiga tuhan menciptakan anjing. "apa yang harus kau lakukan adalah menjaga pintu rumah majikanmu. Setiap orang mendekat kau harus menggnonggongnya. Untuk itu kuberikan kau hidup selama20 tahun!" sang anjing menolak "menjaga pintu sepanjang hari selama 20 tahun? No way! Ku kembalikan 10 tahun padamu" maka setujulah tuhan.

Dihari keempat tuhan menciptakan manusia. Sabda tuhan "tugasmu adalah makan, tidur, dan bersenag-senag. Inilah kehidupan. Kau akan menikmatinya. Akan kuberikan kau umur 25 tahun!" sang manusia keberatan, katanya "menikmati kehidupan selama 25 tahun? Itu terlalu pendek tuhan. Les't make a deal. Karena sapi mengembalika 30 tahun usianya, lalu anjing dan monyet  masing-masing mengembalika 10 tahun usianya pada mu, berikanlah semuanya itu padaku. Semua itu akan mennambah usia hidupku menjadi 75 tahun. Setuju?" maka setujulah tuhan

AKIBATNYA.........................


Pada 25 tahun pertama kehidupan sebagai manusia dijalankan (kita makan, tidur, dan bersenag-senag)... 30 tahun berikutnya menjalankan kehidupan layaknya seekor sapi (kita harus bekerjakeras untuk menopang hidup keluarga kita)... 10 kemudian kita menghibur dan membuat cucu kita tertawa dengan berperan sebagai monyet yang menghibur... 10 tahun berikutnya kita tingal dirumah duduk didepan pintu dan menggonggong kepada orang yang lewat...

Nilai dari seikat kembang

Seorang pria turun dari sebuah mobil mewah yang diparkir didepan kuburan umum. Pria itu berjalan menuju pos penjaga kuburan. Setelah memberi salam, pria yang ternyata supir itu berkata "pak, maukah anda menemui wanita yang ada di mobil itu? Tolonglah pak, karena para dokter mengatakan sebentar lagi beliau akan meningal!"

Penjaga kuburan itu menganggukan kepalanya tanda setuju dan ia segera berjalan kebelakang supir itu. Seorang wanita lemah dan berwajah sedih membuka pintu mobilnya dan berusaha tersenyum pada penjaga kuburan itu sambil berkata, "saya Ny. Mia. Saya yang selama ini mengirim uang setiap 2 minggu sekali kepada anda. Saya mengirim uang itu agar anda dapat membeli seikat kembang dan menaruhnya diatas makam anak saya. Saya ingin memanfaatkan sisa hidup saya untuk berterima kasih kepada orang-orang yang telah menolong saya."
"O, jadi nyonya yang selau mengirimkan uang itu? Nyonya, sebelumnya saya minta maaf kepada anda. Memang uang yang anda kirimkan selalu saya belikan kembang, tetapi saya tidak pernah menaruh kembang tersebut dimakam anak anda." jawab pria itu. "Apa, maaf?" tanya wanita itu dengan gusar. "Ya. Nyonya. Saya tidak pernah menaruh kembang itu disana karena menurutsaya, orang yang telah mati tidak pernah melihat keindahan seikat kembang. Karena itu setiap kembang yang saya beli, saya berikan kapada mereka yang ada dirumah sakit, orang miskin yang saya jumpai, atau mereka yang sedang bersedih. Orang-orang yang demikian masih hidup, sehingga mereka dapat menikmati keindahan dan keharuman kembang-kembang itu, nyonya," jawab pria itu

Wanita itu terdiam dan mengisyaratkan supirnya untuk segera pergi.

Tiga bulan kemudian, seorang wanita cantik turun dari mobilnya dan berjalan dengan anggun ke arah Pos penjaga kuburan. "selamat pagi. Apakah anda masih ingat saya? Saya Ny. Mia. Saya datang untuk berterima kasih atas nasihat yang anda berikan beberapa bulan yang lalu. Anda benar bahwa memperhatikan dan membahagiakan mereka yang masih hidup jauh lebih berguna daripada meratapi mereka yang sudah meninggal. Ketika saya secara langsung mengantarkan kembang-kembang itu kerumah sakit atau panti jompo, kembang-kembang itu tidak hanya membuat mereka bahagia, tapi saya juga turut bahagia. Sampai saat ini para dokter tidak tau bagai mana saya dapat sembuh, tetapi saya benar-benar yakin bahwa sukacita dan harapan adalah obat yang memulihkan saya!"

Jangan pernah mengasihani diri sendiri, karena dengan mengasihani diri sendiri akan membuat kita terperangkap dikubangan kesedihan. Ada prinsip yang mungkin kita tahu, tetapi sering kita lupakan, yaitu dengan menolong orang lain sesungguhnya kita menolong diri sendiri

Kamis, 27 Desember 2012

Teman adalah hadiah dari Yang Diatas buat kita



Seperti hadiah, ada yang bungkus dan ada yang bungkusnya jelek. Yang bungkusnya bagus punya wjah rupawan, atau keperibadian yang menarik. Yang bungkusnya jelek punya wajah biasa saja, atau kepribadian biasa saja, atau malah menjengkelkan.

Seperti hadiah, ada yang isinya bagusdan ada yang isinya jelek. Yang isinya bagus punya jiwa yang begitu indah sehimgga kita terpukau ketika berbagi rasa dengannya.ketika kita tahan menghabiskan waktu berjam-jam saling bercerita dan menghibur, menagis bersama, dan tertawa bersama.kita mencintai dia dan dia mencintai kita. Yang isinya buruk pnya jiwa yang terluka. Begitu dalam luka-lukanyanya sehingga jiwanya tidak mampulagi mencitai, justru karena ia tidak merasakan cinta dalam hidupnya. Sayngnya yang kita tangkap darinya seringkali justru sikap penolakan, dendam, kebencian, iri hati, kesombongan, amarah dll. Kita tidak suka dengan jiwa-jiwa semacam ini dam mencoba menghindari dari mereka. Kita tidak tahu bahwa itu semua BUKANlah karena mereka pada dasarnya buruk. Tetapi ketidak mampuan jiwanya memberikan cinta karena justru ia membutuhkan cinta kita, membutuhkan empati kita, kesabaran dan keberanian kita untuk mendengarkan luka-luka terdalam yang memasung jiwanya.

Bagaimana bisa kita mengharapkan seseorangyang terluka lututnya berlari bersama kita? Bagai mana bisa kita mengajak orang yang takut air berenag bersama? Luka dilututnya dan ketakutan terhadap airlah yang mesti disembuhkan, bukan berarti mencaci merekakarena tidak mau berlari atau berenag bersama kita. Mereka tidak akan bilang “lutut” mereka luka atau mereka takut “air”, mereka akan bilang bahwa mereka tidak suka lari atau mereka akan bilang berenag itu membosankan dll.

Is’t defense mechanism. Itulah cara mereka mempertahankan diri.
Mereka tidak akan bilang “Aku tidak bisa menari”, tapi akan bilang “menari itu tidak menarik”
Mereka tidak akan bilang “Aku membutuhkan kamu”, tapi akan bilang “tidak ada yang cocok dengan aku”
Mereka tidak akan bilang “Aku kesepian”, “tapi akan bilang teman-temanku sudah lulus semua”
Mereka tidak akan bilang “Aku butuh diterima”, “tapi akan bilang aku ini buruk, siapa yang bakal tahan denganku”
Mereka tidak akan bilang “Aku ingin didengarkan”, “tapi akan bilang kisah hidupku membosankan”

Mereka semua hadiah buat kita, entah bungkusnya bagus atau jelek, entah isinya bagus atau jelek. Dan jangan tertipu oleh kemasan. Hanya ketika kita bertemu jiwa dengan jiwa. Kita sudah tahu hadiah sesungguhnya yang sudah disiapkannya buat kita.

Berikan makna dalam kehidupan anda, bukan hanya untuk diri anda sendiri saja, melainkan juga untuk membahagiakan sesama manusia didalam lingkungan kehidupan anda. Berikan waktu anda dengan digabung dengan rasa kasih! Seorang sahabat sama dengan satu permata yang tak ternilai harganya. Seorang kawan bisa membuat kita ceria, membuat kita terhibur. Mereka meminjamkan kupingnya kepada kita pada saat kita membutuhkannya. Mereka bersedia membuka hati maupun perasaanya untuk berbagi ska dan duka dengan kita pada saat kita membutuhkannya

Maka dari tiu janganlah buang wakt yang anda miliki, janganlah sia-siakan waktu yang sedemikian berharganya. Bagikanlah sebagian dari waktu yang anda miliki untuk seorang kawan. Pasti waktu  yang anda berikan tersebut berbalik kembali seperti juga satu lingkaran walaupun terkadang kita tidak tahu dari mana dan dari siapa datangnya.

Kegahagiaan anda tumbuh berkembang manakala anda membantu orang lain. Namun, bilamana anda tidak mencoba membantu sesama  kebahagiaan akan layu dan mengering. Kebahagiaan bagaikan sebuah tanaman yang harus disirami setiap hari dengan sikap dan tidakan memberi. (J.Donald Walters)